Antonius Bertekad Tingkatkan Kinerja Pelayanan BPN Melawi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MELAWI - Meski baru menjabat 7 bulan sebagai Kepala Kantor Badan Pertanahan di Kabupaten Melawi, Antonius sudah menunjukan sejumlah capaiannya dalam menyelesaikan target program strategis nasional, baik PTSL maupun redistribusi tanah pada tahun 2021.

Pada Rabu kemarin, BPN Melawi menyerahkan 1.148 sertifikat tanah hasil dari kegiatan redistribusi tahun anggaran 2021 secara simbolis kepada masyarakat di Convention Hall Kantor Bupati Melawi.

“Kegiatan redistribusi tanah dari target 3144 kita saat ini sudah menyelesaikan 1148 bidang tanah, yang kebetulan kegiatan itu sudah kita serahkan secara simbolis serentak kemarin bersama bapak presiden, kita lakukan di kantor bupati melawi,” ungkap Antonius kepada Tribun Pontianak, Kamis 23 September 2021.

Antonius mengungkapkan, pada tahun 2021, BPN Melawi memperoleh target untuk program redistribusi tanah sebanyak 3.144 bidang, Sertifikat Hak Atas Tanah (SHAT) Mandiri 200 bidang, SHAT Konsolidasi tanah 624 bidang dan PTSL Partisipasi masyarakat 10 ribu bidang sertifikat.

• Kapolres Melawi dan Kabag Ops Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Merdeka di SMA Belimbing

“Khusus untuk PTSL partisipasi masyarakat, ini outputnya itu baru sampai peta bidang tanah. Jadi belum sampai sertifikat. Untuk kegiatan PTSL kita dapatkan target 6.105 sertifikat, saat ini bisa kita alokasikan di 6 desa dengan target bervariasi kita sesuaikan dengan kondisi masing-masing. Saat ini, porgres capaian kita baru hampir mencapai 60 persen. Sisanya ini masih on progress. Kendala di lapangan kita kan kita tahu banjir terus, belum lagi covid-19. Tapi kita berhasil capai 60 persen dan mudah-mudahan dalam waktu dekat 2 bulan kedepan kita rampungkan,” jelas Antonius.

Untuk SAHAT Mandiri, BPN Melawi sudah menyelesaikan kegiatan pengukuran dan saat ini dalam proses 200 bidang. Sementara SHAT konsolidasi tanah sudah mencapai 85 persen.

“Sementara untuk PTSL berbasiis partisipasi masyarakt kita sudah masuk 4 desa untuk target 10 ribu bidang, saat ini baru mencapai 30 persen karena kegiatan ini baru pihak ketiga baru mulai bulan juli,” ujarnya.

Antonius terus berupaya memperbaiki kinerja kualitas pelayanan BPN Melawi dengan memperkuat koordinasi dengan pemda, dan semua pihak agar program strategis nasional di daerah dapat tercapai sesuai target pemerintah pusat.

“Saya baru 7 bulan, mudah mudahan kedepan kita coba memperbaiki kinerja kualitas pelayanan. Kemudian nantinya kita bisa memberikan meningkatkan pelayanan pada masyarakat dengan menjalin koordinasi terutama dengan pemda, kemudian forkopimda terkait dan para pihak, sehingga seluruh kegiatan yang ada di BPN dapat memperoleh dukungan dari seluruh stakeholder sehingga program kita berjalan dan target tercapai dengan baik,” harapnya. (*)

(Simak berita terbaru dari Melawi)

0 Response to "Antonius Bertekad Tingkatkan Kinerja Pelayanan BPN Melawi"

Post a Comment